Sabtu, 26 Desember 2009

pesan yang tak sempat aku sampaikan

aku menunggumu...
rumput mengharap embun..
kayu mengharap akar..
dan sunyi mengharap cahaya..

to evan

RINDU...

Minggu, 13 Desember 2009

bahwa aku hanya merindukan segelas air putih..

kemudian...ia hadir kembali di tengah keramaian..
separuh bayangan..sampai menjadi utuh..
menyelinap tanpa permisi..
lalu..dengan dahi berlumur keringat...sekujur tubuh...membawa separuh nyawanya untuk dipertaruhkan kembali..
untuk siapa ini..??? rongga hati yang sesaat menjadi kosong..ingin ia isi kembali..seperti dahulu ketika bersama...ketika tak ada lagi pertanyaan...dan ketika tak ada lagi jawaban yang sanggup menjelaskan segalanya..
ia kembali...sekali lagi...ia kembali..
ia hadir di tengah keramaian..
ketika aku dan dia telah menemukan jalan..dan keyakinan yang utuh..
ia hadir...datang kembali..dengan harapan yang tak sampai setinggi langit..dengan segala ketulusan...ia datang...menawar kembali..meminta kembali..menaruhkan kembali..menagih kembali...
namun hati ini tak sanggup bertanya..
bahwa aku hanya ingin bersama..
bahwa aku hanya ingin pulang dan menunggunya tapat di teras rumah milik kita berdua..
dengan kerinduan akan segelas air putih..
anak anak yang sebelumnya tak tahu dimana ia berada setelah membuka mata dari tidur panjangnya..
akan selamanya dapat tersenyum senang ketika ia tahu bahwa ada seseorang di sampingnya... ingin selalu menemani...ingin selalu menyayangi..
seperti tanah yang akan selalu haus akan air..
aku cinta masa masa itu...
aku rindu masa masa itu..